Wednesday, May 25, 2016

Bacalah Doa Ini,,, Doa Yang Paling Dicintai ALLAH SWT Dan Rasul-Nya

HarianMuslim.Net Setiap hari kita selalu memanjatkan doa. Berdoa ketika waktu-waktu ijabah-Nya. Meminta apa-apa yang menjadi harapan kita. Meminta kebahagiaan, ketenangan, dilimpahkan rezeki yang halal, kesehatan serta selamat dunia dan akhirat. Kita meminta kebaikan yang banyak pada Allah dalam doa-doa kita.
Siapa yang tidak ingin mendapatkan kebaikan, kenikmatan, kehidupan yang menyenangkan dan dijauhkan dari siksa api neraka? Pastinya setiap dari kita memiliki doa-doa yang rutin dibaca dan yang paling kita sukai untuk dipanjatkan Pada Allah.
Nah… ternyata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam pun mempunyai doa yang paling Beliau sukai dan sering dilantunkan. Berikut ini penjelasan lengkapnya.

Anas bin Mâlik Radhiyallahu anhu, menceritakan upaya untuk bisa meraih kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, sangat menjadi perhatian serius dalam doa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam . Doa ini pun menjadi doa yang sering beliau Shallallahu alaihi wa sallam lantunkan.
عَنْ أَنَسٍ قَالَ كَانَ أَكْثَرُ دُعَاءِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Dari Anas Radhiyallahu anhu, ia berkata: “Doa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang paling sering diucapkan ialah: “Ya Allah, Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat, dan peliharalah kami dari siksa neraka”. ( HR. Al-Bukhâri no. 6389 dan Muslim no. 2690)
Dalam riwayat Muslim, doa tersebut berbunyi:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Kebaikan dunia maksudnya adalah semua hal yang dibutuhkan manusia di dunia, sehingga dengannya ia akan menjadi baik. Misalnya, kesehatan, rezeki yang halal, tempat tinggal yang nyaman, istri shalihah, anak-anak yang shalih dan shalihah, ketenangan dan lain-lain.
Menurut Ibnu Katsir, kebaikan akhirat yaitu: “kebaikan di akhirat yang tertinggi ialah berhadil masuk surga dan menikmati kondisi-kondisi yang menyertainya, seperti perasaan aman dari ketakutan yang paling dahsyat di ‘arashat, dimudahkan proses hisab (perhitungan amalan), dan lain-lain yang merupakan kejadian-kejadian yang menyenangkan di akhirat kelak.”
Imam Muslim rahimahullah (Shahih Muslim no. 2688) terlah meriwayatkan, pernah terjadi peristiwa, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam mengunjungi seseorang yang sedang sakit. Kondisi orang yang sakit ini sudah sangat mengenaskan. Beliau pun menanyakan asal-muasal kejadian: “Apakah engkau berdoa atau meminta sesuatu kepada Allah (sebelumnya)?”
Lelaki itu menjawab: “Ya. Sebelumnya aku berkata, ‘Ya Allah, hukuman yang akan engkau timpakan kepadaku di akhirat, segerakanlah atas diriku di dunia ini,” maka Beliau Shallallahu ‘alaihi wasallam berkata: “Subhanallah, engkau tidak akan sanggup memikulnya. Mengapa engkau tidak berdoa:
اللَّهُمَّ رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Begitu juga, kejadian menarik pernah dialami Anas bin Mâlik. Sahabat mulia ini diminta untuk mendoakan orang-orang yang mendatanginya. Lantas beliau berdoa:
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لَنَا وَاْحَمْنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
(Ya Allah, ampunilah kami, kasihilah kami rahmat. berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka)
Mereka meminta doa yang lain. Maka Anas Radhiyallahu anhu memanjatkan doa yang sama, kemudian berkata:“Seandainya kalian telah dianugerahi ini, sungguh kalian telah dianugerahi kebaikan dunia dan akhirat.”(Shahîh al-Adabil-Mufrad, 494)
Doa adalah perantara kita dengan Allah. Sehingga, mari kita meneladani Rasulullah Shallahu ‘alaihi wasallam dalam segala hal. Karena, Beliau adalah suri teladan yang baik. Meminta kebaikan dan doa-doa terbaik Pada Allah. Semoga Allah memberikan kita kebahagiaan serta keselamatan dunia dan akhirat. Aamiin.
Semoga bermanfaat.
Referensi: dari berbagai sumber

Tuesday, May 24, 2016

Harus Anda Ketahui Perbedaan Musibah Dan Azab,, Inilah Penjelasannya



HarianMuslim.Net Setiap orang beriman pasti akan di uji oleh Allah. Baik ujian kebaikan, keburukan, kebahagiaan, kesulitan, kesempitan, kelapangan, dan lain-lain. Allah akan menguji hamba-Nya sesuai dengan tingkatan keimanan dan kemampuannya.
Nah… kadang kita masih suka bingung ya Sahabat Ummi, apa dan seperti apa serta untuk siapa ujian, musibah dan azab itu? Apakah orang beriman, jika melakukan kemasiatan akan mendapatkan azab Allah atau musibah sebagai teguran?
Berikut ini penjelasan lengkapnya mengenai perbedaan ujian, musibah dan azab. Simak selengkapnya.
1. Ujian
Ibtila' adalah ujian yang secara bahasa berarti ikhtibar (penyelidikan) dan imtihan (percobaan), baik berupa kesulitan maupun kesenangan, kebaikan maupun keburukan.
Sahabat Ummi, Allah memberikan ujian kepada manusia dengan tujuan menguji siapa hamba-Nya yang bersyukur atas ujian nikmat yang diperoleh dan siapa yang bersabar atas kesulitan yang menimpanya, agar diketahui siapa diantara hamba-Nya yang paling baik amalnya.

Firman-Nya dalam Surat Al-Anbiya ayat 35,
وَنَبْلُوكُم بِالشَّرِّ وَالْخَيْرِ فِتْنَةً وَإِلَيْنَا تُرْجَعُونَ
Artinya: “Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan.” (QS. Al-Anbiya: 35)
Firman Allah dalam surat Al-A’raf ayat 168 yang  artinya: “Dan kami coba mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk.” (QS. Al A’raf: 168)
Firman Allah dalam Surat Al-Kahfi ayat 7 yang artinya: “Sesungguhnya Kami telah menjadikan apa yang di bumi sebagai perhiasan baginya, agar Kami menguji mereka siapakah di antara mereka yang terbaik perbuatannya.” (QS Al Kahfi: 7)
Ibnu Katsir mengatakan bahwa, makna “Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya)”, artinya terkadang Allah menguji dengan berbagai musibah dan terkadang dengan berbagai kenikmatan, agar Allah mengetahui orang-orang yang bersyukur dari orang-orang yang kufur, orang-orang yang bersabar dari orang-orang yang berputus asa.
Sebagaimana perkataan Ali bin Thalhah dari Ibnu Abbas yang artinya: “Dan Kami menguji kalian”, dia mengatakan Kami menguji kalian dengan keburukan dan kebaikan sebagai fitnah (cobaan), dengan kesulitan dan kelapangan, kesehatan dan rasa sakit, kekayaan dan kemiskinan, halal dan haram, ketaatan dan kemaksiatan, petunjuk dan kesesatan… sedangkan firman-Nya yang berarti “dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan”, adalah Kami akan memberikan ganjaran (balasan) atas amal kamu. (Tafsir Al Qur’an Al Azhim juz V hal 342)
Ujian yang diberikan oleh Allah, disesuaikan dengan kadar dan kualitas keimanan seseorang serta sebagai sarana untuk menambahkan pahala bagi orang-orang yang bersabar. Didalam hadits yang diriwayatkan oleh Bukhari disebutkan bahwa orang yang paling berat ujiannya adalah para nabi.
Seseorang terkadang sanggup bertahan di dalam keimanan saat mendapatkan kesulitan, akan tetapi hilang imannya tatkala mendapatkan kesenangan. Ujian apapun yang Allah berikan pada kita, bersyukur dan bersabarlah.
Karena, setiap ujian yang Allah timpakan pada seorang mukmin sebagai pembersih dosa dan kesalahannya di dunia, sehingga tidak ada lagi siksa atas dosanya di akhirat. Sebagaimana yang diriwayatkan oleh Tirmidzi disebutkan bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda,”Tidaklah seorang mukmin atau mukminah yang ditimpa suatu bala’ (cobaan) sehingga ia berjalan di bumi tanpa membawa kesalahan.”
“Senantiasa cobaan itu datang menimpa seorang mukmin dan mukminah pada dirinya, anaknya, dan hartanya sampai dia berjumpa dengan Allah tanpa ada satupun dosa pada dirinya.” (HR. Tirmidzi no. 2399)
2. Musibah
Apabila ujian dan cobaan itu bisa berbentuk kesenangan atau kesulitan, sedangkan musibah biasanya berbentuk sesuatu yang tidak disukai. Musibah secara bahasa, identik dengan teguran atau peringatan yang sudah menjadi ketentuan Allah, terjadi karena kesalahan yαng kita perbuat.
Apabila Allah menghendaki kebaikan, maka Allah akan menyegerakan hukuman. Ditegur di dunia sehingga ia menjadi lebih baik dan suci dari dosa. Tapi apabila Allah tidak mencintai hamba-Nya, maka Ia akan tunda hukumannya dan ditunaikan di akhirat kelak sebagai akibat dari perbuatan dosa yang dilakukannya.
Firman Allah dalam surat An-Nisaa ayat 79,
مَّا أَصَابَكَ مِنْ حَسَنَةٍ فَمِنَ اللّهِ وَمَا أَصَابَكَ مِن سَيِّئَةٍ فَمِن نَّفْسِكَ
Artinya: “Apa saja nikmat yang kamu peroleh adalah dari Allah, dan apa saja bencana yang menimpamu, maka dari (kesalahan) dirimu sendiri.” (QS. An-Nisaa: 79)
Firman Allah dalam surat Asy-Syura ayat 30,
وَمَا أَصَابَكُم مِّن مُّصِيبَةٍ فَبِمَا كَسَبَتْ أَيْدِيكُمْ وَيَعْفُو عَن كَثِيرٍ
“Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).” (QS. Asy-Syura: 30)
”Demi yang jiwaku berada ditangan-Nya, tidaklah seorang mukmin ditimpa kegalauan, kesedihan, kepayahan bahkan duri yang menancap padanya kecuali dengannya Allah akan menghapuskan kesalahan-kesalahannya.” (Tafsir Al-Qur’an Al Azhim juz II hal 363)
Orang-orang yang bersabar ketika mendapat musibah dan menjadikannya sebagai upaya perbaikan diri untuk lebih mendekat pada-Nya makan akan mendapat ampunan di sisi-Nya.
“(Yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: “Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji’uun”. Mereka itulah yang mendapat pengampunan dan rahmat dari Rabb mereka dan mereka itulah orang-orang yang mendapatkan petunjuk.” (QS Al Baqarah: 155-157)
Musibah yang terjadi pada diri kita, harus disyukuri sebagai sarana introspeksi. Manusia tidak pernah luput dari kekhilafan. Janganlah menjadi orang yang lemah imannya seperti surat Al Hajj ayat 11 yang maknanya, dia hanya akan beriman apabila diberi kesenangan tapi mudah berbalik menjadi kafir ketika mendapat bencana atau musibah.
Sahabat Ummi, musibah dan ibtila' atau ujian hanyalah menimpa orang-orang mukmin, sedangkan musibah untuk orang kafir disebut azab.
3. Azab
Azab Allah yang diberikan kepada orang-orang kafir, baik di dunia maupun akhirat.
وَلَنُذِيقَنَّهُمْ مِنَ الْعَذَابِ الْأَدْنَى دُونَ الْعَذَابِ الْأَكْبَرِ لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ
Artinya: “Dan Sesungguhnya kami merasakan kepada mereka sebahagian azab yang dekat (di dunia) sebelum azab yang lebih besar (di akhirat), mudah-mudahan mereka kembali (ke jalan yang benar).” (QS. As Sajadah : 21)
“Orang-orang yang kafir senantiasa ditimpa bencana disebabkan perbuatan mereka sendiri atau bencana itu terjadi dekat tempat kediaman mereka, sehingga datanglah janji Allah. Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji.” (QS Ar Ra’du: 31)
“Wahai kaumku, janganlah hendaknya pertentangan antara aku (dengan kamu) menyebabkan kalian menjadi jahat sehingga kalian ditimpa musibah (azab) seperti yang menimpa kaum Nuh, kaum Hud, atau kaum Shalih. Sedang kaum Luth tidak (pula) jauh (tempatnya) dari kalian.” (QS Hud: 89)
“Itulah orang-orang yang tidak memperoleh di akhirat, kecuali neraka dan lenyaplah di akhirat itu apa yang telah mereka usahakan di dunia dan sia-sialah apa yang Telah mereka kerjakan.” (QS. Huud: 16)
Didalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Anas bin Malik bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alahi wasallam bersabda, ”Sesungguhnya Allah tidaklah menzhalimi seorang mukmin, diberikan kepadanya kebaikan di dunia dan disediakan baginya pahala di akherat. Adapun orang yang kafir maka ia memakan dengan kebaikan-kebaikan yang dilakukannya di dunia sehingga ketika dia kembali ke akherat maka tidak ada lagi satu kebaikan pun sebagai ganjaran baginya.“ (HR. Muslim)
Wallahu A’lam.

Harus Anda Ketahui Inilah Kebiasaan Sebelum Tidur Yang Dapat Membuat Kulit Sehat dan Cantik

HarianMuslim.Net Tentunya sebagai seorang wanita kita ingin mempunyai kulit yang cantik, segar serta sehat. Ada beberapa hal yang harus kita lakukan agar kulit kita tetap sehat. Salah satunya adalah dengan cukup istirahat tidur. Tubuh melakukan mekanisme mengganti jaringan-jaringan yang rusak saat Anda tidur. Beristirahat malam ini tak hanya bermanfaat bagi kesehatan, melainkan juga untuk kecantikan.
Tidur yang cukup sangat dianjurkan untuk memulihkan kecantikan kulit secara alami. Anda dapat membantu memberikan sedikit stimulan agar tubuh lebih efektif memperbaiki jaringannya. Berikut beberapa perawatan yang dilakukan menjelang tidur sehingga ketika Anda terbangun di pagi hari akan terlihat lebih segar dan cantik.
1. Hapus make up
Agar saat bangun tampak segar, bersihkan semua make-up yang melekat di wajah sebelum Anda tidur. Saran ini diungkapkan Leslie Munsell, pendiri dan pemilik situs kecantikan Real.com. Membersihkan wajah dari make-up membuat pori-pori kulit menjadi bersih dan bebas dari kotoran yang menyumbatnya.

2. Gunakan dua bantal
Menopang kepala Anda dengan bantal tambahan akan mencegah bengkak. Anda juga dapat mengganjal kepala dengan ketebalan bantal 2 sampai 4 inci. Menurut Dimitri James salah seorang penata rias menyatakan bahwa ketika gravitasi akan membantu Anda mengalirkan darah dan getah bening sehingga cairan tidak akan menumpuk di mata dan wajah Anda.
3. Lakukan perawatan wajah dengan masker
Anda dapat menggunakan masker untuk perawatan wajah dan menghilangkan jerawat. Biarkan selama semalam, menurut dr. Diane De Fiori, MD, yang praktek di Klinik Pengobatan Rosacea di Melbourne, Australia. Setelah didiamkan semalaman, Anda akan mendapatkan hasil yang lebih baik.
4. Aktifkan humidifier (pelembab udara)
Pemakaian pelembab wajah dengan pelembab udara akan menghasilkan kelembaban pada kulit. Kulit yang lembab lebih tahan terhadap iritasi dan alergi. Dengan memakai pelembab kombinasi dengan pelembab ruangan selama semalam, kulit Anda terlindungi walaupun pada siang hari tidak memakai pelembab sama sekali atau memilih pelembab yang ringan.
5. Memakai krim tangan
Tangan bisa kering sepanjang hari karena paparan udara dan mencuci tangan setiap hari dengan sabun secara berlebihan. Malam hari adalah waktu yang tepat untuk memakai krim tangan sebab pada malam hari tubuh dapat memperbaiki jaringan kulit yang rusak dan menjaga kutikula, menjadikan kulit tangan dan kuku tetap lembab sehingga kuku dapat tumbuh lebih kuat, sehat, dan tidak mudah terkelupas.
6. Menggunakan sarung bantal yang lembut
Memakai sarung bantal sutra atau satin dapat membantu kesehatan keseluruhan rambut maupun kulit. Tekstur kain yang lembut tidak akan merusak kutikula rambut. Apabila dirasa mahal, bisa mengganti sarung bantal dengan katun atau linen.
7. Mengepang rambut
Jika Anda memiliki rambut panjang yang kurang bersih mengandung minyak dan kotoran dan sering menerpa wajah, maka dapat menyebabkan wajah Anda berjerawat. Dengan mengepang rambut sebelum tidur, maka kulit wajah akan terlindungi dari minyak dan kotoran yang ada pada rambut.
8. Tidur yang cukup
Tidur yang cukup minimal delapan jam sehari sangat berpengaruh pada kesehatan kulit. Tidur yang cukup dapat mengurangi lingkaran hitam pada mata karena kurang tidur menyebabkan sistem sirkulasi tubuh dan darah dibawah mata tidak lancar atau stagnan. Kurang tidur juga membuat kulit Anda terlihat pucat dan lelah.
9. Gunakan krim mata
Memakai krim malam dan krim mata pada malam hari sangat penting bahkan ketika Anda masih berumur 20-an tahun. Ketika pagi hari Anda akan menemukan kulit yang lembut dan lembab.

Inilah Hikmah Luarbiasa Dalam Ijab Qabul

 HarianMuslim.Net Ijab qabul merupakan lafadz yang diucapkan oleh orangtua atau wali dari pihak perempuan untuk menikahkannya dengan calon mempelai pria. Di dalam ijab qabul ini terdapat janji dari suami dan istri untuk membina rumah tangga yang sesuai dengan syariat Islam.
Banyak kaum pria yang merasa gugup saat hendak mengucapkan ijab kabul ini meskipun sudah pernah berlatih dari jauh-jauh hari. Ada kelegaan tersendiri apabila bila mengucapkan ijab qabul ini dengan lancar. Setelah hal tersebut selesai dilakukan, maka sudah sah lah mereka menjadi pasangan suami dan istri. Meskipun terlihat mudah untuk diucapkan, namun ternyata sangat berat tanggung jawab yang harus dipikul suami setelah mengucapkannya. Lalu tanggung jawab yang bagaimanakah yang akan dipikul suami setelah terucapnya ijab qabul? Berikut ini informasi selengkapnya.
    Ijab qabul menjadi hal yang sangat penting dalam sebuah prosesi pernikahan kaum muslim. Begitu pentingnya hal tersebut, hingga Allah SWT menggunakan istilah `miitsaqan gholiidhan’ yang memiliki arti perjanjian yang kuat, kokoh dan teguh.
    Ijab qabul memiliki makna yakni sang suami akan menganggung dosa-dosa yang dilakukan oleh perempuan yang menjadi istrinya. Dosa yang bisa saja dilakukan istri antara lain tidak menutup aurat, meninggalkan sholat dan lain sebagainya. Semua yang berhubungan dengan perempuan tersebut tidak lagi ditanggung oleh orangtuanya melainkan oleh suaminya tersebut.
    Oleh karena itu Rasulullah SAW berpesan kepada para suami: “Takutlah kepada Allah dalam persoalan wanita. Karena sesungguhnya mereka itu adalah orang-orang yang berada di bawah kekuasaan kamu, dan kamu ambil mereka itu dengan amanah Allah dan kamu dihalalkan menggauli mereka berdasarkan kalimat Allah.”
    Dari hadist di atas dijelaskan bahwa pernikahan itu bukan hanya sekedar untuk memenuhi dorongan (kebutuhan) biologis saja, akan tetapi juga melaksanakan amanah Allah yang akan dipertanggungjawabkan kelak di akhir zaman.
    Ketika suami berhasil menjalankan tanggung jawab tersebut selepas mengucapkan ijab qabul maka Allah telah berjanii akan memberinya surga yang di dalamnya terdapat banyak bidadari. Bidadari tersebut adalah istrinya yang shalehah.
    Jika seorang suami juga berhasil mempertanggung jawabkan semua ikrarnya saat ijab kabul yakni membina rumah tangga beserta anak-anaknya, maka Allah akan mengumpulkan seluruh keluarganya di dalam surga. Allah Ta’ala berfirman yang artinya:
    “Hai orang-orang yg beriman, peliharalah dirimu & keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia & batu.” (At-Tahrim: 6).
    Akan tetapi jika suami tersebut gagal dalam melaksanakan janjinya tersebut maka siksa yang amat pedih akan menghampirinya. Rasulullah SAW bersabda “Maka aku adalah suami yang fasik, ingkar dan aku rela masuk neraka, aku rela malaikat menyiksaku hingga hancur tubuhku”. (HR. Muslim)

    Tahukah Anda,,,,?? Ada 2 Hari Istimewa Yang Jarang Diketahui,,, Inilah Penjelasannya

    HarianMuslim.Net Selain hari Jumat, dua hari berikut ini juga sangat istimewa dalam Islam.  Senin dan Kamis sering disebut-sebut oleh Nabi Muhammad SAW menjadi hari spesial. Rasul bahkan melakukan amalan tertentu pada dua hari ini.
    Salah satunya amalan yang dilakukan Nabi adalah puasa sunnah Senin-Kamis. Ini menjadi amalan yang membuat dua hari tersebut terlihat istimewa. Umat Muslim juga mengalamalkannya untuk mendapat keberkahan dari Allah.
      Namun, tahukah anda keistimewaannya ternyata tidak hanya sebatas itu. Ada rahasia besar dibalik Senin dan Kamis yang jarang kita tahu. Sayangnya keistimewaan ini sering terlewatkan akibat sibuknya kita pada hari tersebut. Apa saja keistimewaannya? Berikut ringkasannya.
      Ternyata pada dua hari ini terjadi pemeriksaan dan pelaporan amal manusia. Seperti diketahui bahwa setiap gerak gerik manusia diawasi oleh malaikat pencatat amal. Sebelah kanan ada malaikat Rakib yang mencatat amal kebaikan. Namun ada juga Malaikat Atit yang akan mencatat keburukan-keburukan yang kita lakukan.
      Ternyata catatan amal tersebut akan diperiksa pada hari senin dan kamis. Hal ini sesuai dengan hadist yang diungkapkan Rasulullah SAW. “Amal manusia diperiksa setiap hari senin dan kamis. Maka, aku suka jika amal-amalku diperiksa ketika aku sedang berpuasa” (HR Tirmidzi).
      Pada dua hari ini malaikat akan merekap semua amal dan akan dipersembahkan kepada Allah. Jika pemeriksaan dan pelaporan itu terjadi saat manusia sedang berpuasa, maka diharapkan dapat menambah amal kebaikan dan mengurangi dosa.
      “Sesungguhnya amal-amal manusia diperiksa di hadapan Alloh dalam setiap pekan (Jumu’ah) dua kali, yaitu pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang beriman terampuni dosanya, kecuali seorang hamba yang di antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan…” (HR. Muslim).
      Selain itu, ada keistimewaan lain dari Senin dan Kamis. Kita mungkin hanya mengetahui bahwa pintu surga terbuka sekali dalam satu tahun yakni pada bulan Ramadhan. Namun tahu kah anda bahwa ternyata dalam sepekan pun Allah akan membuka pintu surga-Nya, yakni pada hari Senin dan Kamis. Maka perbanyaknya meminta ampun pada hari ini. Karena sesungguhnya Allah tengah membuka pintu ampunannya pada dua hari tersebut.
      Namun ini tidak berlaku bagi mereka yang sedang berkelahi. Maka Allah akan menangguhkan ampunan hingga mereka berdamai. Itulah hikmah larangan untuk muslim yang tidak dibolehkan tidak saling sapa lebih dari tiga hari.
      “Pintu-pintu Surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun akan diampuni dosa-dosanya, kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terjadi permusuhan. [1] Lalu dikatakan, ‘Tundalah [2] pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengampunan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengam-punan terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai.” (Shahih Muslim)
      Selain dua hal diatas, masih banyak keistimewaan lain dari dua hari tersebut. Terkhusus hari senin, Nabi Muhammad SAW lahir pada hari ini yakni Senin, 12 Rabiul Awwal. Tidak hanya saat lahir, Nabi Muhammad juga meninggal pada hari Senin bulan Rabiul Awal tahun 12 hijrah. Bukan sebuah kebetulan jika Allah memilih hari senin sebagai hari lahir dan meninggalnya manusia yang paling disayangi-Nya tersebut.

      Inilah Beberapa Tips Untuk Melatih Anak-Anak Berpuasa Ramadhan

      HarianMuslim.Net Berpuasa dibulan Ramadhan adalah salah satu kewajiban yang diperintahkan oleh Allah SWT bagi umat Islam. Bahkan ibadah yang mulia ini merupakan salah satu diantara 5 rukun islam lainnya.
      Kemuliaan puasa Ramadhan ini menjadikan para orang tua memiliki keharusan untuk melatih anaknya untuk berpuasa Ramadhan. Bahkan, didalam Al-quran dan Hadist juga ditunjuka bahwa orang tua memiliki kebajiban untuk mendidik, melatih dan membiasakan anak-anaknya untuk beribadah, termasuk berpuasa Ramadhan pastinya.
        Namun perlu kita perhatikan bahwa belum ada kewajiban berpuasa bagi anak-anak, sehingga sebagai orang tua, tugas kita bukan mewajibkan anak kecil untuk berpuasa, melainkan mendidik anak untuk berpuasa. Inilah tips bagi orang tua untuk melatih anaknya berpuasa :
        • Orang tua dapat membagi tahapan puasa sesuai dengan kondisi dan kemampuan anak. Misalnya, puasa dari waktu Subuh sampai dengan waktu Zuhur, kemudian dilanjutkan atau ditingkatkan mulai saat Subuh sampai dengan waktu Asar. Kemudian, setelah dirasa mampu, dapat ditingkatkan sampai tahap puasa sempurna, yaitu dari mulai waktu Subuh sampai dengan Magrib.
        • Dengan cara membuatkan mainan untuk mereka, dan mengajak mereka bermain bersama seperti yang dikisahkan kaum Anshar di Madinah saat puasa asy-Syura’. Sebagai contoh, orang tua dapat mengajak anak-anak mereka ke masjid. Namun, meskipun anak telah dianggap memiliki kondisi dan kemampuan yang cukup prima untuk melaksanakan puasa, akan tetapi motivasi dari orang tua sangat diperlukan agar kekuatan dan kemauannya dalam menunaikan puasa itu tetap terjaga.
        • Selain itu, hal yang perlu diperhatikan adalah hendaknya orangtua membantu mencari kegiatan dan permainan yang sesuai dengan kondisi tubuh pada saat berpuasa. Sebagai contoh, anak-anak sebaiknya dicarikan jenis permainan yang lokasinya berada di tempat yang teduh, dan dicarikan waktu pada saat sore hari, yaitu menjelang berbuka. Jenis permainan yang menyita tenaga lebih, sebaiknya dihindarkan, karena dapat membuat anak-anak cepat merasa lapar dan haus.
        • Memberikan kata-kata pujian yang menunjukkan bahwa orang tua merasa bangga memiliki anak yang meskipun masih kecil, akan tetapi sudah mampu melaksanakan puasa seperti layaknya orang dewasa. Misalnya dengan kalimat “Masya Allah, anakku yang pintar, masih kecil sudah kuat puasa..” ataupun kalimat-kalimat lain yang membuat anak merasa senang dantersanjung.
        • Memberitahukan kepada mereka bahwa Allah k dan Rasul-Nya n sangat menyenangi anak-anak kecil yang melakukan ibadah puasa. Kemudian, dapat pula diberitahukan kepada mereka adanya balasan bagi orang-orang yang berpuasa, yaitu bahwa Allah k akan membuka pintu surga, khusus bagi hamba-hamba-Nya yang berpuasa, yaitu pintu “ar-Rayyan”
        • Memberikan hadiah mainan atau yang selainnya, yang bersifat mendidik dan dapat melupakan anak-anak dari keinginannya untuk berbuka
        • Mengadakan ifthar jama’i (buka puasa bersama), baik dilakukan dalam keluarga maupun pada lingkungan yang lebih besar lagi, yaitu seperti di masjid. Kegiatan ini akan menjadi sebuah kesempatan yang dapat menggembirakan anak-anak dalam melaksanakan ibadah puasa dan sekaligus dapat mempererat rasa persahabatan diantara mereka.

        Sunday, May 22, 2016

        7 Kebiasaan Yang Bikin Cepat Tua

        HarianMuslim.Net Siapa yang tak ingin terlihat awet muda? Anda juga tentunya ingin tetap tampil bugar dan terlihat muda bukan? Dan setiap orang pastinya sudah tahu kebiasaan-kebiasaan yang harus dihindari agar penampilan tak lekas menua.
        Tidak merokok, menghindari paparan sinar matahari langsung, membatasi konsumsi makanan olahan hanyalah sebagian cara yang bisa dilakukan agar awet muda dan panjang usia. 

        1. Terobsesi dengan usia
        Selain tiga hal itu ada kebiasaan lain yang juga perlu Anda perhatikan agar tetap sehat dan muda, 
        Sebagian besar orang merasa terganggu dengan bertambahnya usia dan menyangkal hal tersebut. Padahal menurut peneliti dari Purdue University merasa negatif dengan usia yang dimiliki malah berdampak serius terhadap prosesnya dan membuat Anda benar-benar merasa tua.
        Rahasia tampil awet muda sangatlah mudah, cukup yakini bahwa Anda memang muda.

        2. Menghindari kacang-kacangan
        Studi dari dua penelitian panjang di Harvard menunjukkan, individu yang mengonsumsi kacang-kacangan lebih sedikit risiko meninggal karena kanker, penyakit jantung, dan masalah pernapasan. Mengonsumsi segenggam kenari, almond, kacang tanah, pistachio, atau jenis kacang lainnya setiap hari membantu Anda tetap sehat dan awet muda.

        3. Kikir
        Satu lagi bukti bahwa memberi lebih baik dari menerima: Sikap murah hati bisa memperpanjang usia. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam American Journal of Public Health mencatat, membantu orang lain bisa mengurangi stres sehingga menurunkan risiko kematian.

        4. Duduk sepanjang hari
        Studi yang dipublikasikan dalam jurnal BMJ Open menemukan, duduk lebih dari tiga jam mengurangi kemungkinan hidup hingga dua tahun.
        Bagaimana bila profesi Anda mengharuskan duduk seharian? Sebaiknya sempatkan diri berjalan-jalan sejenak, berdiri ketika menerima telepon, atau melakukan gerak tubuh sederhana lainnya.

        5. Begadang
        Kurang tidur membuat Anda berisiko terkena diabetes tipe 2, obesitas, serangan jantung, dan stroke. Penelitian dari Duke-NUS Graduate Medical Schol's Center for Cognitive Neuroscience menunjukkan, kurang tidur juga membuat otak lebih cepat menua.

        6. Galau
        Kegalauan yang berkepanjangan juga bisa mempengaruhi kesehatan Anda. Wanita yang cenderung cemburuan, kesal, atau moody dan stres di usia paruh baya berisiko mengembangkan Alzheimer di masa mendatang. Ha tersebut merupakan hasil penelitian yang berlangsung sekitar 40 tahun dan diterbitkan dalam American Academy of Neurology.
        Kabar baiknya, tak diperlukan usaha ekstra untuk meminimallisir risiko. Anda hanya perlu memperbaiki pola pikir dan sikap Anda saja. Bila merasa mampu menghadapi tekanan hidup, tak ada salahnya berkunjung ke terapis seperti psikolog untuk mencari solusinya.

        7. Berjalan lambat
        Berjalan disebut-sebut dapat menurunkan risiko berbagai macam penyakit, menyehatkan tubuh, dan memperpanjang usia. Tapi rupanya Anda juga harus memperhatikan teknik yang benar untuk mendapatkan manfaat berjalan.
        Studi yang meneliti 39 ribu pejalan kaki di Lawrence Berkeley National Laboratory menemukan tingkat kematian paling tinggi di antara individu yang terbiasa lambat. Jadi meski Anda mengeluarkan energi yang sama dengan mereka yang jalan cepat di waktu yang lebih sedikit, Anda akan lebih berisiko meninggal cepat jika berjalan lambat.